Notification

×

Iklan

Iklan




Saat Perpustakaan Keliling Medan Masuk Rutan Perempuan Tanjung Gusta....

29 Mei 2022
Foto: Para Warga Binaan Rutan Perempuan Tanjung Gusta Memilih Buku Yang Mau Dibaca di Mobil Keliling Perpustakaan. 
Medan,DP News

Setiap Sabtu,warga binaan Rutan Perempuan Tanjung Gusta Medan bisa baca buku.Mereka bebas memilih  judul buku yang mau dibaca sebab lebih kurang seribu buku tersedia dengan tema bermacam misalnya keterampilan, keperempuanan, agama, dan sebagainya. 

Program Mobil Perpustakaan Keliling Masuk Rutan Perempuan ini diharapkan memberikan manfaat bagi para warga binaan di Rutan tersebut.

Meningkatkan literasi warga sekaligus memperluas jangkauan penyediaan bahan bacaan melalui layanan perpustakaan keliling. Salah satu tempat yang dikunjungi adalah Rutan Perempuan Tanjung Gusta Medan. Warga binaan di Rutan tersebut pun sangat antusias menyambut program ini.

Kunjungan ke Rutan Perempuan Tanjung Gusta ini dilakukan seminggu sekali, setiap hari Sabtu. Program yang merupakan kerja sama antara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Medan dengan pihak Rutan Perempuan Medan Kanwil Sumut ini sudah berlangsung sejak Februari lalu.

Ketua Tim Perpustakaan Keliling Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Medan, James RE Simanjuntak, S.STP menuturkan sudah dia bulan program Perpustakaan Keliling di Rutan Perempuan Tanjung Gusta Medan.

Simanjuntak mengatakan, program ini diawali dengan adanya permintaan pihak Rutan Perempuan Medan terkait bahan bacaan bagi warga binaan.Permintaan ini, lanjutnya, sejalan dengan tujuan meningkatkan literasi di berbagai kalangan masyarakat.

Permintaan itu tentu saja sesuai dengan misi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Medan adalah mewujudkan masyarakat yang gemar membaca dan mencintai buku.Itulah yang mendorong kolaborasi dengan pihak Rutan Perempuan Medan Kanwil Sumut. 

Memang,selama ini kata Simanjuntak,Mingguu(29/5) Rutan Perempuan Medan ini memiliki perpustakaan, walau dengan koleksi yang masih terbatas. Diharapkan jehadiran perpustakaan keliling ini bisa memperkaya dan menambah bahan bacaan bagi warga binaan.

Kasubsi Pengelolaan Rutan Perempuan Medan Kanwil Sumut, Julitri Roma Pasaribu, mengatakan kolaborasi pihaknya dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Medan ini merupakan salah satu bentuk pembinaan berbasis HAM kepada warga binaan

Di sisi lain, kegiatan ini juga upaya untuk meningkatkan kualitas pembinaan kepribadian dan kemampuan intelektual melalui minat baca.

Dia mengharapkan, melalui kegiatan  warga binaan juga mendapat bekal yang baik ketika keluar dari Rutan.

Dengan membaca berbagai buku diharapkan para warga binaan bisa menambah ilmu untuk keterampilan saat nanti sudah selesai menjalani masa hukumannya. (Pea)

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |