Medan,DP News
Sebanyak 44.571 siswa SD peserta USBN
(Ujian Sekolah Berstandar Nasional) dengan 903 sekolah penyelenggara.Sedangkan
peserta UNBK (tingkat SMP) sebanyak 45.515 orang dengan sekolah penyelenggara
sebanyak 456 sekolah dengan perincian SMP Negeri 45 sekolah, SMP Swasta 328
sekolah, SMP Terbuka 3 sekolah, MTs Negeri 4 sekolah dan MTs Swasta 76 sekolah.
Pada hari pertama ujian tersebut,Wali Kota
Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi MH meninjau hari pertama pelaksanaan Ujian
Sekolah Berstandar Nasional (USBN) di SD Yaspenas Cenderamata Jalan
Pabrik Padi, Kelurahan Sei Putih Timur I, Kecamatan Medan Petisah dan Ujian
Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMP Negeri I Jalan Bunga Asoka, Kelurahan
Asam Kumbang,Medan Selayang, Senin (22/4).
Selain memastikan pelaksanaan ujian
berjalan lancar, Wali Kota tak lupa dalam peninjauan itu juga memberikan
motivasi dan semangat kepada para siswa sehingga lebih percaya diri
menghadapi ujian yang akan berlangsung selama empat hari tersebut.
Di SD Yaspenas Cenderamata. Sekitar pukul
07.30 WIB, orang nomor satu di Pemko Medan itu telah tiba di sekolah berlantai
tiga tersebut. Kedatangan Wali Kota langsung disambut Kiren Kaur Munthe SPd
selaku kepala sekolah didampingi seluruh tenaga pengajar. Di
sekolah itu tercatat 93 siswa akan mengikuti USBN, mereka dibagi dalam 5
ruangan.
Selanjutnya Wali Kota meninjau ruangan yang
digunakan untuk melaksanakan USBN. Saat itu ujian belum dimulai, seluruh siswa
telah duduk di tempatnya masing-masing, mereka menunggu ujian yang dimulai
tepat pukul 08.00 WIB.
Di hari pertama ujian, mata pelajaran yang
diujikan adalah Bahasa Indonesia. Kesempatan itu langsung digunakan Wali Kota
untuk menyapa dan menyalami satu persatu siswa, sebab saat ujian berlangsung
tak satu pun diperkenankan memasuki ruangan, terkecuali pengawas.
“Yang penting konsentrasi dan tidak perlu
terburu-buru. Saya yakin semua soal dapat dijawab dengan baik, sebab apa yang
diujikan pasti telah dipelajari. Di samping itu pihak sekolah tentunya telah
melakukan simulasi sehingga seleuruh anak didik semakin percaya diri menghadapi
ujian ,” kata Wali Kota.
Pesan dan motivasi yang disampaikan Wali
Kota membuat para siswa yang semula terlihat tegang sontak berubah
lebih santai. Mereka pun semakin percaya diri untuk menghadapi USBN.
Apalagi mereka mengaku sudah mempersiapkan diri dan belajar dengan
sebaik-baiknya guna menghadapi ujian tersebut. “Alhamdulillah, semoga
anak-anak saya sekalian dapat menjawab seluruh soal yang diajukan dengan baik
dan benar sehingga hasilnya memuaskan semua,” harapnya.
Usai meninjauan ruangan, Wali Kota pun
tampak puas. Selain pihak sekolah telah melakukan persiapan dengan baik agar
seluruh siswa merasa tenang dan nyaman selama menjalani USBN, para siswa juga
kelihatan sudah mempersiapkan diri dengan baik. Apalagi dari 98 siswa yang
mengikuti USBN, seluruhnya hadir dan tak ada kendala menyangkut kertas soal
maupun lembar jawaban.
Kepada Wali Kota, Kiren mengatakan
pihaknya telah menyediakan lima ruangan untuk siswa mengikuti USBN.
“Masing-masing ruangan berisi 20 siswa, hanya satu ruangan saja yang berisi 18
siswa. Sejauh ini tidak ada kendala, kita berharap pelaksanaan USBN berjalan
dengan lancar dan tingkat kelulusan 100 persen,” ungkap Kiren.
Setelah meninggalkan SD Yaspenan
Cenderamata, Wali Kota melanjutkan peninjauan UNBK di SMP Negeri I Medan.
Tercatat, 406 siswa mengikuti UNBK, mereka dibagi dalam 4 ruangan dan mengikuti
ujian 3 gelombang yakni mulai pukul 07.30-09.30 WIB, pukul 10.00-12.00 WIB dan
pukul 14.00-16.00 WIB.
Wali Kota tidak memasuki ruangan, sebab
pelaksanaan ujian tengah berlangsung. Dari depan pintu, para siswa terlihat
tengah fokus menatap lacar komputer dan laptop yang ada di meja masing-masing
mengerjakan soal Bahasa Indonesia. Dari hasil peninjauan yang dilakukan,
pelaksanaan UNBK berjalan dengan lancar.
“Kita berharap pelaksanaan UNBK berjalan
dengan lancar hingga hari terakhir. Di tahun ini, pelaksanaan UNBK masih
menggunakan laptop milik siswa. Insya Allah tahun depan (2020), Pemko Medan
melalui Dinas Pendidikan Kota Medan akan menambah peralatan sehingga tidak
menggunakan laptop milik siswa lagi. Semoga hasil UNBK tahun ini lebih baik
dibanding tahun sebelumnya dan tingkat kelulusan mencapai 100 persen,” harap
Wali Kota.
Di waktu bersamaan, Wakil Wali Kota Medan
Ir H Akhyar Nasution MSi meninjau pelaksanaan hari pertama USBN di SD Global
Prima Jalan Brigjen Katamso Medan. Di tempat itu tercatat 60 pelajar yang
mengikuti USBN, mereka dibagi dua ruangan, masing-masing ruang berisi 30
pelajar.Wakil Wali Kota berharap pelaksanaan ujian berjalan lancar dan tingkat
kehadiran siswa mencapai 100 persen.
“Kita doakan seluruh siswa dapat menjawab
seluruh soal dengan baik dan memperoleh hasil memuaskan sehingga menjadi
lulusan terbaik, tidak hanya dari segi intelegensi tetapi emosional dan
spritualnya juga baik,” harap Wakil Wali Kota.
Kemudian Wakil Wali Kota melanjutkan
peninjauan ke SMP Negeri 7 Jalan H M Adam Malik. Tercatat, 268 siswa mengikuti
UNBK dan dibagi dalam 3 gelombang karena sekolah hanya memiliki 30 unit
komputer. Guna menutupi kekurangan, pihak sekolah meminjam 60 unit komputer
milik siswa.
Di tempat terpisah Sekda Kota Medan juga
melakukan peninjauan USBN di SD Swasta Al Ulum Jalan Puri Medan. Di sekolah
tersebut, tercatat 168 siswa mengikuti USBNKemudian peninjauan dilanjutkan ke
SMP Negeri 2 Jalan Brigjen Katamso. Tercatat, 460 siswa mengikuti UNBK. Saat
peninjauan berlangsung, para siswa tengah mengerjakan soal Bahasa Indonesia
dengan menggunakan komputer dan laptop. Sekda pun berharap pelaksanaan UNBK
berjalan dengan baik dan lancar hingga hari terakhir.(Rd)