Medan,DP News
Wakil Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi
menjadi keynote speaker (pembicara utama) dalam Seminar
Nasional Teknik di Aula Fakultas Tekhnik Universitas Islam Sumatera Utara
(FT-UISU), Jalan Sisingamangaraja Medan, Jumat (26/4). Seminar Nasional Teknik
merupakan agenda rutin FT UISU setiap tahun saat menggelar Pekan Ilmiah teknik.
Dalam paparannya yang mengangkat tema
‘Tekhnologi Berkelanjutan Berbasis Industri 4.0’, Wakil Wali Kota menyampaikan
sejumlah materi terkait pelayanan yang telah dan tengah dilakukan Pemko Medan
melalui berbagai aplikasi. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan mutu serta
memberikan kemudahan pelayanan bagi seluruh warga Kota Medan agar pembangunan
kota dapat terwujud.
‘’Kemajuan teknologi tidak dapat kita hindari
dan pungkiri. Terlebih saat ini kita tengah memasuki jaman tekhnologi berbasis
industri 4.0. Artinya seiring berjalan waktu, perkembangan dan kemajuan akan
terus terjadi. Tugas kita adalah mempersiapkan diri untuk menghadapi dan
menyikapi perubahan jaman tersebut,’’ kata Wakil Wali Kota.
Namun dibalik kemajuan tekhnologi tersebut,
jelas Wakil Wali Kota, terdapat peluang dan resiko yang ditimbulkan. Kemajuan
tekhnologi, lanjut Wakil Wali Kota, berpeluang untuk memudahkan manusia
dalam belajar dan bekerja, sekaligus menjadi wadah untuk menciptakan peluang
kerja baru yang menghasilkan pundi-pundi rupiah.
‘’Saat ini terjadi pergeseran nilai budaya di
tengah-tengah masyarakat. Dahulu kita menganggap bekerja hanyalah di kantor,
namun beda dengan sekarang. Kini, khususnya anak muda, mereka bisa menghasilkan
uang jutaan hingga ratusan juta rupiah dari memanfaatkan tekhnologi misalnya
saja menjadi seorang youtuber,’’ ungkapnya di hadapan ratusan
mahasiswa yang hadir sebagai peserta seminar.
Dibalik kemudahan yang diberikan, mantan
anggota DPRD Medan itu juga menyampaikan resiko yang ditimbulkan dari kemajuan
tekhnologi saat ini. Resiko yang ditimbulkan misalnya saja pengurangan sumber
daya manusia karena tugasnya digantikan oleh mesin sebagai upaya efisiensi
perusahaan. Oleh karenanya, Akhyar menghimbau kepada para generasi muda untuk
membekali diri dengan ilmu pengetahuan dan skill (ketrampilan)
yang mumpuni.
‘’Khusus bagi para generasi muda, kita tidak
perlu takut dengan kemajuan jaman dan tekhnologi yang ada. Tugas kita hari ini
adalah membekali diri dengan ilmu pengetahuan dan ketrampilan. Selain itu,
kreatifitas juga dibutuhkan untuk dapat bersaing dengan pihak lainnya, serta jangan
mudah mengeluh dan harus berani menghadapi tantangan ke depan. Saya percaya
kalian semua pasti bisa,’’ ungkapnya.
Terkait berbagai pelayanan berbasis aplikasi
yang dimiliki Pemko Medan, Wakil Wali Kota menyampaikan bahwa saat ini Pemko
Medan telah memiliki aplikasi yang bertujuan untuk melayani masyarakat dengan
cepat melalui Medan Command Center, e-Planning, e-Budgeting serta aplikasi
Medan Rumah Kita. Kehadiran seluruh aplikasi tersebut diharapkan dapat membantu
masyarakat untuk mencari informasi sekaligus memberikan kemudahan pelayanan
bagi seluruh warga Kota Medan.
‘’Seluruh warga Kota Medan kini dapat
mengakses berbagai aplikasi untuk mencari informasi sesuai dengan yang
dibutuhkan. Terlebih bagi para pelaku UMKM Kota Medan, kini dapat lebih mudah mengurus
izin usaha melalui Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) Kota Medan lewat
sistem Online Single Submission (OSS),’’ pungkasnya.(Rd