dr. M Riski Ramadhan Hasibuan (DP News)
Sergai,DP News
Sergai,DP News
Suasana pertemuan Pimpinan
Redaksi(Pemred) se-Sumut yang berlangsung di Pantai Romantis,Dusun III,Desa Nagalawan ,Kecamatan
Perbaungan,Kabupaten Serdang Bedagai penuh keakraban walau sedikit mengganjal
di hati karena perhelatan yang seyogianya dihadiri Bupati dan Wakil Bupati
Serdang Bedagai tidak terealisir,Juma(28/6).
Namun sapuan angin sepoi-sepoi
dari lautan bebas tersebut mampu menyejukkan hati para Pemred walau masih terasa goncangan
jalan yang berlobang-lobang menuju Pantai Romantis tersebut.Di lokasi wisata yang
sudah 5 tahun beroperasi itulah pertemuan terlaksana atas gagasan Ketua IWO
(ikatan Wartawan Online) Sergai Zuhari yang juga Pemred Sinar Sergei.
Hidangan ikan bakar
segar,udang gala dan kepiting goreng ala masakan koki Romantis pimpinan Syaiful
pun dinikmati rombongan dari Medan dengan lahapnya walau sesekali ada juga yang nyelutuk juga ‘Awas kolesterol’.
Namanya wartawan, itu hanya dianggap gurauan dan tancap terus makan udang dan
kepitingnya.Malah masih ada juga lagu permintaan mau tambah kepiting.
Kenyang, yang ngasoh dulu di tempat
santai sepanjang pantai sebelum acara silaturahmi dan pidato-pidatoan. Tunggu
punya tunggu Pak bupati dan wakil bupati tidak juga nongol walau sedikit
terobati dengan kehadiran Kadis Kominfo Sergai
Drs Akmal Koto,MSi yang didampingi Kabidnya Syaiful Amri.
Penggagas acara Zuhari pun
memulai sambutannya dan mengatakan rasa syukur atas berkumpulnya para Pemred
media online se-Sumatera Utara.Sekali lagi dia menympaikan prmohonan maaf atas
ketidakhadiran Bupati Soekirman dan Wakil Bupati H Dharma Wijaya karena
kebetulan sedang melakukan silaturahmi dengan masyarakat di dua kecamatan.Saya
sudah berusaha menghubungi bupati dan wakil bupati namun ada acara yang sudah
terjadwal yakni silaturahmi ddengan msyarakat di dua kecamatan,ujar Zahari.
Menurutnya,gagasan pertemuan
ini selain silaturahmi dengan bupati dan wwakil bupati serta jajaran Pemkab
Sergai juga diharapkan menjadi kesempatan bagi para wartawan terutama pimpinan
redaki memberi masukan tentang pembangunan di Kabupaten Serdang Bedagai.
Selain itu,Zahari melontarkan
gagasan pembentukan Forum Komunikasi Antar Pemimin Redaksi Media Online se-Sumatera
Utara.
Giliran Kadis Kominfo Drs
Akmal Koto,MSi menyampaikan sambutannya didahului dengan ralat bahwa kehadirannya
bukan mewakili bupati maupun wakil bupati.Lebih enak sebagai kepala dinas
saja,biar suasana lebih mencair,ujar Akmal.
Para Pemred Media Online berfoto di Pantai Romantis,Sergai
Menyinggung adanya gagasan pembentukan forum tersebut,Akmal menyambut baik apaiagi gagasannya dimulai dari Serdang Bedagai.
Menyinggung adanya gagasan pembentukan forum tersebut,Akmal menyambut baik apaiagi gagasannya dimulai dari Serdang Bedagai.
Sementara itu,Zul Ardi Harahap
mewakili para peserta pertemuan kembali menyinggung ketdakhadiran bupati dan
wakil bupati dan terkait gagasan pembentukan forum pemimpin redaksi media
online diapresiasi.
Suasana yang rada-rada kesal
dan tegang itu berangsur mencair begitu para pemimpin redaksi mendengar bahwa
salah seorang anggota dewan terpilih yang juga Pemred IndahSuaraNews.co dr M Riski Ramadhan Hasibuan didaulat menyampaikan
gagasan-gagasan demi kemajuan media online.Dokter suntik yang sejak Tahun 2015
lalu terjun menjadi dokter ‘politik’ dengan guyonannya bagaimana dia mau bicara sementara para
pimpinan redakssi yag hadir hampir sebagian besar seniorennya dari segi usia.
Sebagai pimpinan redaksi,Riski
mengisahkan bagaimana susahnya mensosialisasikan pengertian dan manfaat media
online kepada warga masyarakat yang tidak mengenal jaringan internet.Bagi
mereka ini,media cetaklah yang dikenal tetapi itu tidak menjadi penghalang sebab
dunia media online sudah menjadi salaah satu media yang dibutuhkan masyarakat.
Kembali ke profesi sebagai
dokter ‘politik’,Riski yang mengaku baru bergabung ke Partai Gerindra sejak
tahun 20115 lalu saat mengalami kegagalan menjadi pasangan Bupati-Wakil Bupati
Sergai periode 2015-2020.
“Saya ditarik Pak Gus Irawan
masuk Partai Gerindra dan mulailah berkecimpung di dunia politik”ujaranya.
Sebagai dokter suntik tetap
dijalankannya sebagai pelayan kesehatan kepada masyarakat walau sudah terjun
juga ke dunia politik.Tidak ditinggalkan sebab kita ada buka rumah sakit,katanya.
Bagi para peserta yang hadir
menjadi daya tarik dan angin segar tersendiri bahwa sebagai anggota dewan
terpilih dengan suara terbanyak di Partai Gerindra,dokter ‘politik’ ini bakal
didaulat menjadi Ketua DPRD Serdang Bedagai Periode 2019-2024 nanti.Partai
Gerindra di Sergai terbanyak dapat kursi dan sesuai ketentuan jabatan ketua
menjadi jatah Partai Gerindra dan suara terbanyak yakni 5.000 suara diraih Dr M.
Riski Ramadhan Hasibuan.
Tepuk tangan pun menggema
sebab ada harapan baru dan angin segar calon Ketua DPRD Serdang Bedagai berada
di ‘pihak’ media online.Riski mengatakan bahwa pers sangat dibutuhkan untuk menyuarakan
kinerja dewan sehingga dengan adanya silaturahmi seperti ini termasuk gagasan
pembentukan forum silaturahmi pemimpin redaksi media online patut dipapresiasi.Bahkan
dia berjanji akan memperjuangkan kemitraan dengan pers termasukmedia online ddi
masa jabatannya sebagai ketua dewan.
Angin segar tersebutpun membuat
wajah para pemimpin redaksi tersenyum bahkan ada yang berkomentar, “Walaupun bupatinya
tidak datang,masih ada angin segar dari dokter ‘politik’ yang bakal duduk
sebagai ketua dewan”.
Termasuk juga jangan lupa
memperjuangkan jalan menuju Pantai Romantis yang berlobang-lobang agar
dimuluskan sehingga pertemuan sekali lagi lancar dan cepat sampai ke pantai
menghirup udara segar dan merasakan embusan angin sepoi-sepoi. Ditunggu Pak
Katuo... Dokter “politik’
Usai acara silaturahmi,Dr M
Riski Ramadhan Hasibuan sempat berbincang-bincang dengan Pemred DeltaPariraNews.Com Drs
Pangihutan Sirumapea,MSP. Sebelumnya,dia hanya aktif berorganissi di
dunia profesi kedokteran yakni IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Cabang
Medan sebagai wakil ketua.Sempat ikut Pilkada Sergai dan kalah 2 persen dari petahana
Soekirman yang kemudian dipanggil Gus Irawan.Saya orangnya Gus Irawan,katanya
menuturkan kisah perjalanan terjun ke dunia politik.
Tidak jadi bupati atau wakil
bupati di Sergai,jabatan Ketua DPRD Sergai pun sudah menunggu dokter ‘politik’
M Riski Ramadhan Hasibuan.