Medan,DP News
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi dan Wakil Gubernur (Wagub)
Musa Rajekshah melaksanakan Salat Idulfitri bersama ribuan masyarakat Kota
Medan dan sekitarnya di Lapangan Mereka, Jalan Pulau Pinang, Kota Medan, Rabu
(5/6).
Turut hadir Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi, Wakil Ketua PKK Sumut
Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut
Sabrina beserta suami dan para pimpinan OPD Pemprov Sumut.
Gubernur dan rombongan tiba di Lapangan Merdeka sekira pukul 07.05 WIB.
Gubernur dan Wagub mengambil tempat di shaf paling depan, bersama Walikota
Medan Dzulmi Eldin, Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution, Kepala Kantor Wilayah
Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Sumut Iwan Zulhami, Forkopimda Sumut dan
Kota Medan, para Kepala OPD Pemprov Sumut dan Pemko Medan.
Salat Idulfitri yang diimami oleh H Mad Kasad Lubis SPdI berlangsung lancar
dan tertib. Ribuan masyarakat dari Kota Medan dan sekitarnya juga tampak khusuk
melaksanakan salat hingga akhir di pagi yang cerah tersebut.
Momen Silaturahmi dan Bermaafan
Usai melaksanakan Salat Idulfitri, Gubernur Edy Rahmayadi mengajak seluruh
masyarakat muslim di daerah ini untuk menjadikan Idulfitri 1440 H sebagai momen
saling bersilaturahmi dan saling memaafkan. “Di hari yang sudah bersih ini,
fitrah, merupakan momen yang tepat untuk bersilaturahmi dan bermaafan. Sehingga
ke depan kita dapat menjalani kehidupan ini sebagai manusia yang penuh rahmat
Allah,” ujar Gubernur.
Republik Indonesia ini, lanjutnya, dimerdekakan dengan rasa persatuan dan
kesatuan, dari beragam suku dan agama. Sebagai umat Islam generasi penerus
bangsa, harus bisa melanjutkan cita-cita para pejuang terdahulu.
“Dengan umat Islam yang rahmatan lil alamin, Insya Allah para generasi
penerus bangsa dapat melanjutkan cita-cita pejuang mengisi kemerdekaan dan
membangun Sumatera utara yang semakin makmur dan bermartabat,” sebut Edy
Rahmayadi.
Khatib Dr H Ardiansyah Lc MA pada khutbahnya mengajak kepada seluruh umat
Islam di Sumut agar menjadikan Idulfitri sebagai momentum untuk membangun
daerah ini. “Dengan merajut silaturahmi, merawat persatuan dan persaudaraan.
Menyatupadukan hubungan kasih sayang antara sesama menuju Sumatera Utara yang
maju, sejahtera dan bermartabat,” ujar Ardiansyah, yang juga Sekretaris Umum
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumut.
Ardinsyah juga mengajak kepada seluruh umat Islam untuk terus merajut
kesadaran kesamaan dan kebersamaan. “Setiap muslim berkewajiban menunaikan
zakat fitrah sebagai simbol kepedulian sosial,” katanya. (Humas Pempropsu)