Gubernur
Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meninjau lokasi pembangunan fasilitas Very
Important Person (VIP) Bandara Internasional Kualanamu, Deliserdang, Senin
(8/7). (Foto : Biro Humas dan Keprotokolan Setdaprovsu / Imam Syahputra
Deliserdang,DP News
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) berencana membangun
fasilitas Very Important Person (VIP) Bandar Udara Internasional Kualanamu.
Selain untuk menyambut tamu kehormatan yang berkunjung ke Sumut atau tamu
VVIP/VIP, fasilitas VIP tersebut juga berpotensi menambah pendapatan daerah.
“Gedung VIP Bandara Kualanamu akan dibangun pada tahun 2020. Tahun ini akan
kita anggarkan untuk pembangunannya,” ungkap Gubernur Edy Rahmayadi, ketika
meninjau langsung rencana lokasi pembangunan gedung VIP di sisi utara Bandara
Kualanamu, Senin (8/7).
Gedung VIP rencananya akan dibangun di atas lahan seluas 10.281 m2. Selain
untuk meningkatkan kapasitas, gedung baru tersebut juga sebagai wujud dukungan
Pemprov Sumut dalam menunjang fasilitas bandara. Khususnya dalam hal pelayanan
terhadap penumpag pesawat. “Pembangunan itu bertujuan untuk mendukung
kelengkapan fasilitas Bandara Kualanamu,” ujar Gubernur.
Usai melihat lahan kosong yang nantinya akan dibangun gedung VIP, Edy
Rahmayadi mengunjungi Terminal Kedatangan Bandara Kualanamu, guna melihat
lokasi baru yang akan digunakan untuk Galeri Dekranasda, yang memamerkan
berbagai produk hasil kerajinan Sumut.
“Di Bandara ini, kita harus punya tempat untuk memamerkan kerajinan tangan
dari daerah-daerah. Sumut punya 33 kabupaten/kota, kopinya saja banyak jenis,
belum lagi kainnya yang beragam, ada songket, ada ulos, semuanya harus bisa
dipajang di sini,” ungkap Gubernur, yang didampingi Ketua Dekranasda Sumut
Nawal Edy Rahmayadi.
Sebelum meninggalkan bandara, Edy Rahmayadi berpesan pada Executif General
Manager Bandara Kualanamu Bayu Iswantoro untuk menambah ornamen-ornamen budaya
yang ada di Sumut. “Berbeda dengan provinsi lain, Sumut punya 8 etnik yang
budayanya berbeda beda, jadi untuk musik yang diputar di bandara, kalau bisa
lagu lagu daerah,” terangnya.
Senada dengan Gubernur, Bayu Iswantoro menyampaikan, rencana pembangunan
fasilitas VIP ini sudah lama dirancang. “Perencananya sudah lama. Untuk
peruntukan pembangunan gedung VIP kita telah mengantongi izin lewat surat dari
Kementerian (Perhubungan) KM 482 tahun 2018, untuk pembangunanya nanti akan
dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Nantinya gedung ini akan
meningkatkan kapasitas bandara,” ucapnya.
Gedung VIP yang akan dibangun tersebut, jelasnya, digunakan untuk tamu
kehormatan yang berkunjung ke Sumut atau pun tamu VVIP/VIP, yang saat ini masih
menggunakan Commercial Important Persons (CIP) Lounge yang memang
dikomersilkan.
Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Edy Rahmayadi turut didampingi Kepala
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumut Zonny Waldi dan Kepala Dinas
Perhubungan Sumut Abdul Haris Lubis. Hadir juga Anggota DPRD Sumut Muchrid
Nasution.** (Humas Pemprovsu/Rd)