Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi
menandatangani Nota Kesepahaman antara Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan)
yang diwakili oleh Wakil Rektor III Unhan Mayjend TNI Dr.Hipdizah, S. Adm. Msi.
di Ruang Kerja Gubernur Lt.10 Gedung Kantor Gubernur Sumut Jl.Diponegoro No.30
Medan, Kamis (18/7).
Medan,DP Newss
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menjalin kerja sama
dengan Universitas Pertahanan (Unhan) Indonesia untuk meningkatkan
profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Hal ini ditandai dengan
penandatanganan tiga Nota Kesepahaman oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi di
ruang kerjanya, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30,
Medan, Kamis (18/7).
Tiga kerja sama yang dijalin Pemprov Sumut dengan Unhan adalah beasiswa
untuk menempuh studi Strata-2 (S2) di Unhan bagi ASN, kerja sama di bidang
penelitian dan pengabdian masyarakat. Melalui kerja sama ini diharapkan ASN di
lingkungan Pemprov Sumut bisa lebih profesional dan berkualitas.
“Kerja sama kita dengan Unhan bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber
daya manusia terutama ASN kita. Mereka belajar di sana dan membawa ilmu ke sini
untuk diterapkan di Sumut, itu harapan kita,” kata Edy Ramayadi.
Saat ini ada empat fakultas di Unhan dengan 17 Program Studi S2, sedangkan
untuk S3 hanya Program Studi Ilmu Pertahanan. ASN yang akan dikirim untuk studi
di Unhan akan disesuaikan dengan kebutuhan Pemprov Sumut, namun saat ini yang
banyak dipilih adalah Manajemen Bencana dan Resolusi Konflik. Dua Program Studi
tersebut dianggap banyak dibutuhkan ASN saat ini. Pemprov Sumut juga akan menilai
ASN yang diutus untuk studi di Unhan secara gratis.
“Tentunya kita punya indikator-indikator siapa ASN yang akan studi di Unhan
dan juga indikator terkait apa yang kita butuhkan di sini. Yang cukup menarik
itu Manajemen Bencana dan juga Resolusi Konflik karena ini sangat dekat dengan
kebutuhan kita. Tetapi, kita juga tidak menutup kemungkinan untuk studi di
program lainnya. Dengan begitu, ASN yang sudah belajar di sana meningkat secara
kapasitas dan kapabilitasnya. Intinya ini semua adalah meningkatkan
profesionalitas ASN kita,” kata Asisten Administrasi Umum dan Aset Mhd
Fitriyus.
Pada bidang penelitian, Pemprov Sumut bersama-sama dengan Unhan akan
melakukan penelitian terkait sosial, masyarakat, pendidikan dan yang terkait
dengan pertahanan negara. Sedangkan kerja sama di bidang pengabdian masyarakat,
Unhan dan Pemprov Sumut akan melakukan pelatihan, pendidikan terkait dengan
pertahanan negara.
“Selain beasiswa, kita juga bekerja sama di bidang penelitian, kita akan
meneliti bersama soal masyarakat, pendidikan, sosial, pertahanan negara dan
lainnya. Sedangkan untuk pengabdian masyarakat kita bisa melakukan pelatihan
bersama atau juga pendidikan singkat untuk bela negara,” kata Wakil Rektor III
Unhan Mayjen TNI Hipdizah.
Unhan akan membuka pendaftaran mahasiswa baru pada bulan Januari hingga
April dan akan menerima sekitar 300 mahasiswa baru. ASN Pemprov Sumut harus
menunggu tahun depan untuk bisa mendapat beasiswa di Unhan.
“Penerimaan mahasiswa baru itu Januari hingga April, jadi ASN dari Pemprov
Sumut bisa ikut seleksi untuk masuk ke Unhan tahun depan. Harapannya, Pemprov
Sumut jangan sia-siakan kesempatan ini karena semua di sini gratis,” tambah
Mayjen TNI Hipdizah.
Turut hadir dalam pertemuan ini Asisten Administrasi Umum dan Aset Mhd
Fitriyus, Kepala Badan Kesbangpol Anthony Siahaan, Kadis Pemdes Aspan Sofian,
Kepala BPBD Riadil Akhir Lubis, Kepala BPSDM Kaiman Turnip, Kepala Balitbang
Irman dan OPD terkait. Sedangkan perwakilan dari Unhan hadir Kepala Biro
Akademik dan Kemahasiswaan Brigjen TNI Agus Winarna dan Kasubag Kerma Dalam
Negeri letkol Inf Jeffri Panggaben.(Humas Pemprvsu/Rd)