Jakarta,DP
News
Presiden
Joko Widodo terketuk hatinya untuk memberikan bantuan kepada Dewi Febriyanti
(13), siswi SMP yang berjualan bakpao setelah menonton berita di
televisi.
Dilansir dari Kompas.com, Presiden Jokowi mengutus staf
kepresidenan untuk memberikan bantuan kepada Dewi Febriyanti (13), siswi SMP
yang berjualan bakpao di Pom Bensin sebelah perumahan Ubud Village, Tangerang.
Staf kepresidenan yang diutus tersebut
langsung mendatangi rumah Dewi dan neneknya yang berada di daerah Ciledug,
Kamis (25/7) siang.
"Bapak tadi pagi lihat berita itu, langsung lah kita diberikan amanah
untuk memberikan bantuan kepada Dewi," ujar Pujiyatno, salah satu staf
kepresidenan yang datang ke rumah Dewi.
Namun, staf kepresidenan yang berjumlah empat
orang itu harus menunggu Dewi pulang dari sekolah.
Setelah beberapa jam menunggu, akhirnya Dewi
datang dan prosesi pemberian bantuan dilakukan.
Bantuan
sejumlah uang yang diberikan kepada Dewi nantinya akan digunakan untuk
membiayai keperluan sekolah Dewi dan saudara-saudaranya.
"Senang, senang banget ada bantuan
langsung dari Presiden," ujar Dewi ketika ditemui Kompas.com.
Dewi kini tinggal di rumah nenek angkatnya,
Opung (61). Opung mengaku mulai kenal dengan Dewi saat yang bersangkutan masih
SD. Saat itu, Dewi sering menginap di rumah Opung.
"Saya heran kok ini anak enggak pernah sekolah, akhirnya saya bilang saya
sekolahin tapi harus ikut kayak cucu-cucu saya lain jualan ,”ujarnya.
Akhirnya, Dewi setuju untuk ikut berjualan bakpao. Ia tidak mengambil
keuntungan sama sekali dari jualannya.Semua
hasil jualan diberikan kepada neneknya untuk digunakan sebagai keperluan
sehari-hari keluarganya.
"Untuk bantu-bantu. Kan tinggal
sama nenek, ini usaha nenek aku jualin. Ngga capek kok, udah biasa" ujar
dia.
Staf kepresidenan yang diutus juga
membeli dua boks bakpao yang baru saja dibuat Opung.(BanjarmasinPos/Kompas.com/Rd)