Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Tanjung Beringin H Alfi Syahri R Siregar,SE,S.Sos,S.Pdi,M.Si. (Foto/Dolok S)
Tanjung Beringin,DP News
Penerapan teknologi menjadi keniscayaan terutama dalam pendidikan. Khusus
hal ini SMP Negeri 4 Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai telah menerapkan sistem pembelajaran Daring
(Dalam Jaringan) atau belajar secara online.
Hal ini disampaikan Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Tanjung Beringin H Alfi Syahri R
Siregar,SE,S.Sos,S.Pdi,M.Si usai acara kunjungan Bupati Serdang Bedagai
Ir H Soekirman,Selasa(21/7).
Alfi Syahri mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Serdang
Bedagai karena sejak berdirinya SMP ini tahun 1999 mungkin baru kali ini Bupati
Ir. H. Soekirman berkunjung dan sekaligus meresmikan belajar sistem
Daring.
Bupati menyampaikan rasa bangganya dengan inovasi SMP Negeri 4 Tanjung
Beringin sejak dipimpin Kepala Sekolah Alfi yang baru bertugas di SMP Negeri 4
Tanjung Beringin. Sekolah ini juga mempunyai juga pondok wisata
baca, pondok literasi yang bernuansa tepi pantai dengan rumah panggung.
"Siapa saja yang berminat untuk membaca dapat berkunjung khususnya di
hari libur," ujar Alfi.
Kebanggaan yang lain adalah kekompakan para guru dan murid, penyediaan
fasilitas ibadah/ruang belajar baik siswa yang muslim dan kristen. Dibangunnya
musholla "Beriman" yang diberi nama oleh Bupati Ir H Soekirman.
Sooekirman juga menyambut baik upaya
untuk meningkatkan taraf kualitas literasi di daerahnya dengan peresmian Pondok
Literasi dan Taman Edukasi di SMPN 4 Kecamatan Tanjung Beringin. Bupati
menyampaikan apresiasi dan kebanggaan kepada sekolah-sekolah yang ada di
Kabupaten Sergai karena hari ini ia kembali menyaksikan inovasi di bidang literasi
dengan didirikannya pondok literasi di alam terbuka.
Secara spontan Soekirman menyatakan akan menyumbangkan buku-buku juga
buku karya tulisan saya," ujarnya.Kemudian tokoh pendidikan juga dosen
Fisipol USU Joshua Lumban Batu akan memberi sumbangan buku-buku untuk SMP
Negeri 4 Tanjung Beringin.
Menurut Kepala Sekolah SMP Negeri 4, pelaksanaan sistem pembelajaran Daring
punya kendala yaitu alat, gadget yang wajib dimiliki seperti hanphone dan
laptop untuk murid. Ini menjadi perhatian semua, ini terkait untuk orang tua
siswa ikut memperhatikan proses belajar daring/online. Orang tua siswa berperan
di rumah maupun belajar pada kelompok belajar daring, untuk mengatasi
kekurangan ini seperti siswa belum punya hp smartphone dan laptop, sekolah akan
meminjamkan. Menurut Alfi dibuatnya belajar kelompok dengan melibatkan
orangtua.
Harapan Kepala Sekolah SMP Negeri 4 kepada pemkab maupun Pemprovsu
dibuatkan pagar sekolah karena lingkungan sekolah berada disekitar alam
terbuka, kemudian bangunan gedung olah raga indoor. Semoga sekolah ini menjadi
percontohan untuk kabupaten Serdang Bedagai,ujar Alfi.
Sosialisasi pembelajaran sistem Daring dan peresmian pondok literasi, taman
wisata baca, dan musholla baru dihadiri Kadis Pendidikan Drs Joni Walker ManikM.M,
Kadisporaparbud Sudarno, S.Sos, Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Tanjung
Beringin Henci Siregar, Pengurus Dewan Pendidikan, Komite Sekolah, orang tua
siswa, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta masyarakat sekitar.(dlk/s)