Foto/detik.com
Bengkulu,DP News
Kota Bengkulu diguncng gempa
berkekuatan 6,9 SR namun tidak menimbulkan tsunami. Gempa mengguncang Bengkulu pagi ini.
Warga memilih untuk bertahan di luar rumah lantaran takut dengan potensi adanya
gempa susulan.
Warga Sawah Lebar, Kota
Bengkulu masih tetap berada di luar rumah karena khawatir akan terjadi gempa
susulan. Mereka mengaku takut peristiwa gempa pada tahun 2000 lalu kembali
terjadi yang mengakibatkan banyak kerusakan.
Irmawati Fadilah, warga
kelurahan Sawah Lebar mengaku masih trauma masuk ke rumah karena takut ada
gempa susulan. Saat ini dia masih tetap berada di teras rumah.
"Aku dak berani masuk
rumah dulu biar di teras saja, gempanya cukup kuat dan lama," kata
Irmawati saat di wawancara, Rabu (19/8).
Sementara itu, Sahrin warga
kecamatan Talo kabupaten Seluma Bengkulu mengatakan warga di desanya masih
bertahan di jalan karena takut akan ada gempa susulan. Sahrin menyebut di
Seluma gempa terasa kencang.
"Semua warga panik dan
lari keluar rumah, kami takut ada gempa lagi," kata Sahrin saat dihubungi
via telpon.
Sementara itu, Kepala Stasiun
Geofgrafi BMKG kelas III Kepahiang Bengkulu, Litman mengatakan telah terjadi
empat kali gempa di Bengkulu hari ini dan yang terbesar dengan kekuatan 6,9 SR.
Namun tidak menimbulkan tsunami.
"Tercatat mulai dari 3,
4,7 SR hingga 6,9 dan 6,8 SR malam ini terjadi gempa, namun tidak berpotensi
tsunami," kata Litman saat dihubungi via telpon.
Litman menjelaskan Bengkulu
memang berada pada daerah yang rawan gempa baik di laut ataupun di darat. Sebab
di Bengkulu adanya lempengan atau patahan mengakibatkan salah satu daerah rawan
gempa. Namun litman mengatakan warga tidak perlu panik karena bila terjadi yang
cukup besar gempa susulannya akan terjadi mengecil.
"Bengkulu memang daerah
yang sering terjadi gempa dan rawan gempa, bahkan hari ini tercatat telah
terjadi empat kali gempa," jelas Litman.(Rd/detik.com)