Jakarta,DP
News
Komisi
Pemilihan Umum (KPU) mencatat terdapat 25 daerah penyelenggara Pilkada Serentak
2020 yang hanya memiliki satu bakal pasangan calon (bapaslon) setelah masa
pendaftaran ditutup.
Awalnya,
KPU mencatat 28 daerah hanya memiliki satu bapaslon usai masa pendaftaran 4-6
September. Kemudian,Senin (7/9), KPU menerbitkan keputusan penundaan tahapan
pilkada di daerah tersebut.
KPU
kemudian melakukan sosialisasi kembali di 28 daerah pada Selasa (8/9) hingga
Kamis (10/9). Setelah itu, mereka kembali membuka pendaftaran paslon di 28
daerah pada Jumat (11/9) hingga Minggu (13/9)
Hasilnya,
ada tiga daerah yang tak lagi punya paslon tunggal. Mereka adalah Serdang
Bedagai di Sumatera Utara, Kota Sungai Penuh di Jambi, dan Bintan di Kepulauan
Riau.
"Jumlah
daerah yang terdapat calon tunggal sebanyak 25 kabupaten/kota," kata
Komisioner KPU Ilham Saputra usai penutupan masa pendaftaran.
Sesuai
Pasal 54c ayat (1) Undang-undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, KPU bisa
melanjutkan tahapan dengan hanya satu pasangan calon. Paslon itu akan
berhadapan dengan kotak kosong di surat suara. Paslon tersebut hanya bisa
menang jika meraih lebih dari 50 persen suara sah.
Berikut
daftar 25 pasangan calon yang akan melawan kotak kosong di Pilkada Serentak
2020:
Papua
Barat
1.
Kabupaten Manokwari Selatan
Markus
Waran-Wempie Welly Rengkung (petahana bupati-wakil bupati)
2.
Kabupaten Pegunungan Arfak
Yosias
Saroy-Marinus Mandacan (petahana bupati-wakil bupati)
3.
Kabupaten Raja Ampat
Abdul
Faris Umlati (petahana bupati) - Orideko I Burdam
Sulawesi
Selatan
4.
Kabupaten Gowa
Adnan
Purichta Ichsan-Abdul Rauf Malaganni (petahana bupati-wakil bupati)
5.
Kabupaten Soppeng
H. A.
Kaswadi Razak (petahana bupati) - Luthfi Halide
Sulawesi
Barat
6.
Kabupaten Mamuju Tengah
H. M. Aras
T-H. Muha Amin Jasa (petahana bupati-wakil bupati)
Kalimantan
Timur
7. Kota
Balikpapan
Rahmad
Mas'ud (petahana wakil wali kota) - Thohari Aziz
8. Kabupaten
Kutai Kartanegara
Edi
Damansyah (petahana bupati) - Rendi Solihin
Nusa
Tenggara Barat
9.
Kabupaten Sumbawa Barat
W.
Musyafirin-Fud Syaifuddin (petahana bupati-wakil bupati)
Bali
10.
Kabupaten Badung
I Nyoman
Giri Prasta-I Ketut Suiasa (petahana bupati-wakil bupati)
Jawa Timur
11.
Kabupaten Kediri
Hanindhito
Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa
12.
Kabupaten Ngawi
Ony Anwar
Harsono (petahana wakil bupati) - Dwi Rianto Jatmiko
Jawa
Tengah
13.
Kabupaten Boyolali
Mohammad
Said Hidayat (petahana wakil bupati) - Wahyu Irawan
14.
Kabupaten Grobogan
Sri
Sumarni (petahana bupati) - Bambang Pujiyanto
15.
Kabupaten Kebumen
Arif
Sugiyanto (petahana wakil bupati) - Ristawati Purwaningsih
16. Kota
Semarang
Hendrar
Prihadi-Hevearita Gunaryanti Rahayu (petahana wali kota-wakil wali kota)
17.
Kabupaten Sragen
Kusdinar
Untung Yuni Sukowati (petahana bupati) - Suroto
18.
Kabupaten Wonosobo
Afif
Nurhidayat-Muhammad Albar
Sumatera
Utara
19.
Kabupaten Humbang Hasundutan
Dosmar Banjarnahor
(petahana bupati) - Oloan P. Nababan
20. Kota
Gunungsitoli
Lakhomizaro
Zebua-Sowa'a Laoli (petahana wali kota-wakil wali kota)
21. Kota
Pematangsiantar
Asner
Silalahi-Susanti Dewayani
Sumatera
Barat
22.
Kabupaten Pasaman
Benny
Utama-Sabar AS
Sumatera
Selatan
23.
Kabupaten Ogan Komering Ulu
Kuryana
Azis-Johan Anuar (petahana bupati-wakil bupati)
24.
Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan
Popo Ali
Martopo-Sholehien Abuasir (petahana bupati-wakil bupati)
Bengkulu
25.
Kabupaten Bengkulu Utara
Mian-Arie
Septia Adinata (petahana bupati-wakil bupati.(CNNIndoonesia/Rd)