Samosir,DP News
Update rilis perkembangan kasus infeksi Covid-19 yang diterima dari Dinas Kesehatan Samosir oleh Gugus Tugas Covid-19 Samosir hari ini,Kamis (4/2), pukul 14.00 WIB, ada penambahan 3 kasus baru dan nihil sembuh dengan rincian sebagai berikut: (1) Suspek: Nihil, (2) Probable: 1 orang, (3) Konfirmasi Positif Aktif: 47 orang, (4) Sembuh: 90 orang, dan (5) Meninggal Dunia: 6 orang dan secara kumulatif di Kabupaten Samosir menjadi 143 kasus.
Berikut data 3 kasus konfirmasi aktif:
1. YDP, (01/2/2021), Pr., 41 Tahun, Desa Hatoguan, Kecamatan Palipi, Isolasi Mandiri;
2. LET, (01/2/2021), Pr., 47 Tahun, Desa Parlondut, Kecamatan Pangururan, Isolasi Mandiri; dan
3. MT, (02/2/2021), Pr., 65 Tahun, Desa Sigaol Simbolon, Kecamatan Palipi, Isolasi Mandiri.
Gugus Tugas Covid-19 Samosir mengajak kita untuk tetap siaga cegah Covid-19 di Samosir dengan protokol kesehatan. Mari kita perhatikan diri kita ketika hendak pergi ke luar rumah untuk berkegiatan dan berinteraksi dengan orang-orang yang kita jumpai. Jika belum memakai masker, maka sebaiknya kita memakainya. Jika orang yang jumpai juga belum menggunakan masker, ada baiknya kita mengingatkannya menggunakannya.
Bagi setiap desa di Kabupaten Samosir, aktivasi Gugus Tugas Covid-19 Desa perlu lebih digiatkan terutama untuk menekankan protokol kesehatan pada acara-acara sukacita dan dukacita atau kegiatan-kegiatan kerumunan lainnya.
Aktivasi ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih yang nyata untuk pencegahan Covid-19 di setiap desa di Kabupaten Samosir. Kita juga berharap agar pelaku usaha wisata juga tetap menekankan pentingnya protokol kesehatan bagi para pengunjung yang datang ke tempat wisata.
Gugus Tugas Covid-19 Samosir tetap mengingatkan kita untuk mendoakan upaya-upaya pencegahan Covid-19 di Samosir agar membuahkan hasil yang nyata dan para warga Samosir yang terkonfirmasi positif aktif segera sembuh setelah menjalani isolasi mandiri dan perawatan di rumah sakit.
Singkatnya, mari kita jangan lengah untuk tetap menerapkan protokol kesehatan ketika beraktivitas di luar rumah terutama tempat kerumunan yang memiliki potensi unuk penularan secara masif.( ML/heli/ red)
