Medan,DP News
Anggota DPRD Medan M.Rizki Nugraha temui langsung warga masyarakat di Jalan Pendidikan, Lorong Murni Kelurahan Pasar Merah Timur, Medan Area, Rabu (7/7). Kedatangan legislator asal Dapil 4 Kota Medan ini untuk menemui warga sekitar terkait adanya keluhan saat pelaksanaan reses yang pernah dilaksanakannya beberapa waktu lalu. Selain itu,anggota dewan ini lebih mendekatkan diri kepada warga.
"Saya sangat berterimakasih atas penyambutan yang diberikan oleh warga pada hari ini. Saya juga berterimakasih kepada seluruh pengurus Golkar Kecamatan Medan Area yang sebagai penjembatani warga untuk dapat bertemu dengan saya mendengarkan keluhan mereka. Saya berharap pertemuan yang tidak terlalu lama ini dapat untuk kita bisa saling beretukar pikiran dan bila ada keluhan warga bolehlah disampaikan kepada saya atau juga melalui perwakilan tokoh setempat yang nantinya dapat diteruskan kepada saya,"terang Rizki.
Salah seorang warga setempat Riska, dihadapan politisi dari Partai Golkar asal Dapil 4 kota Medan ini mengeluhkan badan jalan Lorong Murni sepanjang 50 meter yang saat ini kondisinya sudah sangat memprihatinkan.
"Sudah lama badan jalan ini kami laporkan baik ke lurah dan Camat, namun tidak pernah ditanggapi. Ceritanya, ini ada perseteruan antara sesama warga yang kami duga sengaja membiarkan Jalan Lorong Murni agar tidak lagi diperbaiki lantaran tidak senang,"katanya.
Sementara itu, lanjut Riska lagi, lorong Murni merupakan Jalan umum, kalau ada masalah pribadi antara tetangga tidak pantas dibawa-bawa untuk menghambat kepentingan umum. "Mulai dari ujung lorong Murni/Jalan Pendidikan tidak semua yang di cor semen atau diaspal, itulah yang mendorong kami mengadukan permasalahan ini kepada Bapak anggota Dewan kami, Bapak Rizki Nugraha,"sebut warga tersebut.
Mendengar keluhan warga terkait keberadaan badan jalan di Lorong Murni yang butuh untuk segera diaspal kembali, Rizki Nugraha langsung berkoordinasi dengan UPT Dinas PU Kota Medan yang juga sengaja diundang untuk hadir pada pertemuan tatap muka antara warga dengan wakil rakyat tersebut. Perwakilan dari UPT Dinas PU Medan pun berjanji akan segera melakukan pengukuran dan pengecekan dan nantinya akan diteruskan ke dinas PU Kota Medan untuk dilakukan perbaikan jalan.
Selain masalah jalan, warga setempat juga meminta agar drainase di Jalan Pendidikan diperdalam, sebab, permasalahan banjir terjadi di daerah tersebut disebabkan dangkalnya dranase, sehingga ketika turun hujan, maka sebentar saja air akan meluap ke badan jalan dan masuk kerumah warga.
"Kalau boleh agar Pemko Medan melakukan pendalaman parit atau drainase di sepanjang Jalan Pendidikan ini pak,"harap seorang ibu yang juga warga setempat.
Para ibu-ibu di Lorong Murni juga berharap, Pemko Medan menambah aktivitas seperti Pramuka atau kegiatan lain di daerah tersebut untuk menghindari kegiatan negatif para pemuda.
"Ya, kalau boleh, di kampung ini bolehlah dibuatkan kegiatan seperti Pramuka, senam lansia atau senam sehat lainnya, atau kegiatan olah raga yang mampu menjadi aktifitas warga terutama anak muda agar tidak lagi lari ke arah negatif seperti narkoba dan sebagainya,"terang ibu tersebut.
Rizki Nugraha pun menyambut baik ide-ide serta masukan dari warga. Rizki juga menjelaskan selaku wakil rakyat yang dipilih oleh rakyat, dirinya membutuhkan kerjasama dari warga masyarakat agar dia dapat mengetahui apa-apa saja yang perlu dibantu atau dibenahi ditengah-tengah masyarakat sehingga permasalahan warga dapat teratasi.
"Saya sangat senang mendengar keluhan dari Bapak dan Ibu sekalian, Insya Allah, saya akan upayakan apa yang menjadi keluhan dari Bapak dan Ibu sekalian. Apalagi disini saya lihat pengurus Golkar aktif, saya sangat senang jika kita semua bisa saling bekerjasama dan berkolaborasi untuk menjadikan kota Medan ini berubah dari sebelumnya,"terangnya.
Di akhir pertemuan tatap muka dengan warga lorong Murni, M.Rizki Nugraha juga memantau kondisi jalan yang menjadi perbincangan warga setempat, termasuk juga akan membantu mempermudah warga yang belum mendapatkan layanan BPJS Kesehatan gratis dari pemerintah sembari mengatakan bahwa pemko Medan juga telah memprogramkan BPJS Kesehatan gratis dengan cukup menunjukkan KTP asli kota Medan yang akan diberlakukan pada Tahun 2022 mendatang.(rd)