Ilustrasi |
Gempa bumi susulan mengguncang Pasaman Barat dengan kekuatan magnitudo 5.1. Gempa terjadi pukul 11.06 WIB, beberapa jam setelah gempa besar pertama magnitudi 6.2 pukul 08.39 WIB.
Gempa susulan kali ini berlokasi di 0.12 Lintang Utara dan 99.98 Bujur Timur atau 16 km Timur Laut Pasaman Barat, Sumatera Barat. BMKG menyatakan gempa susulan ini tidak berpotensi tsunami. Kedalaman gempa 10 km.
Beberapa jam sebelumnya, Pasaman Barat, Sumbar, diguncang gempa magnitudo 6.2. Gempa ini memicu kepanikan warga dan sejumlah bangunan rusak. Gempa dirasakan hingga ke Riau.
BMKG menyebut dengan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa Sumbar ini berjenis gempa dangkal akibat aktivitas Sesar Sumatera.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip)," tulis BMKG.
Terhitung hingga pukul 10.06 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan telah terjadi 15 aktivitas gempabumi susulandengan magnitudo terbesar M4,2.
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa," demikian keterangan resmi BMKG.(CNNIndonesia/rd)