Foto: Bobby dan Kahiyang Ayu Kunjungi Isteri Petugas Satpol-PP Yang Meninggal Saat Tugas/Infokom |
Usai Shalat Tarawih, Walikota Medan Bobby Nasution bersama Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu mendatangi kediaman orang tua almarhum M Rizki Fadli yang merupakan petugas Satpol PP di Jalan Selamat Gang Ikhlas, Kelurahan Sitirejo III, Medan Amplas,Minggu (10/4).
Selain menyampaikan belasungkawa, kedatangan orang nomor satu di Pemko Medan ini juga untuk menghibur sekaligus memberikan dukungan kepada istri dan anak almarhum yang masih berusia 8 bulan.
Almarhum mengalami kecelakaan saat menjalankan tugasnya di Jalan Sutomo. Meski sempat menjalani perawatan intensif di RSUD Dr Pirngadi Medan, tapi korban tidak tertolong dan akhirnya menghembuskan nafas. Almarhum meninggal dengan usia relatif muda 23 tahun dan meninggalkan seorang istri dan seorang putri yang belum genap setahun.
Diana Farida Meiyanti, istri almarhum tampak masih diselimuti kesedihan dan duka yang mendalam.Dengan menggendong putri tercinta yang tengah tertidur, ia lebih banyak diam dan termenung, matanya tampak merah dan berkaca-kaca saat Bobby Nasution dan Ketua TP PKK didampingi Kasatpol PP Kota Medan Rakhmat Adi Syahputra Harahap tiba di rumah duka. Tampaknya Diana masih belum percaya suami tercinta telah dipanggil menghadap Sang Khalik. Apalagi sebelum kecelakaan terjadi, Diana sempat video call dengan suami tercinta.
Hj Suhariyani, ibunda korban yang lebih banyak bicara dengan Bobby Nasution dan Ketua TP PKK. Atas nama Pemko Medan, Bobby menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya almarhum.
Menantu Presiden Joko Widodo ini mendoakan agar almarhum di tempatkan di sisi terbaik Allah SWT, sedangkan keluarga yang ditinggalkan dapat kuat, tabah dan sabar menghadapinya, terutama sang istri.
Apabila Diana sudah tenang dan mampu mengatasi kesedihannya, Bobby Nasution menawarkan kerja untuk menggantikan suaminya di Satpol PP Kota Medan. Sebab, anak mereka yang masih kecil tentunya membutuhkan biaya.
"Jangan sungkan-sungkan, apabila sudah tenang, segera sampaikan ya," kata Bobby.
Apabila Diana mau bekerja di Satpol PP, Bobby minta kepada Kasatpol PP agar menempatkannya di bagian yang tidak berat, mengingat anak mereka masih kecil. Diana hanya diam menunduk, sesekali ia menyeka air matanya. Kemudian Ketua TP PKK sempat menanyakan pendidikan Diana, termasuk pengalaman kerjanya. Diana tidak menjawab, ia hanya tertunduk. "Iya, Pak," jawab Diana lemah.
Selanjutnya, Ketua TP PKK menyerahkan bingkisan kepada Diana sebagai bentuk rasa duka kepada Diana.(rd)