Medan,DP News
Kasus 'duet' Kepala BKD dan Kabag Hubda Setdako Medan terkait dugaan jual beli jabatan hampir sebulan berlalu dan sejauh itu belum ada keterangan resmi dari Inspektur Kota Medan Sulaiman Harahap, SH, MSP.
Sulaiman Harahap, Kepala Inspektorat Medan terkesan kurang menunjukkan keterbukaan dalam proses pemeriksaan kasus tersebut karena berulang kali dikonfirmasi melalui WhatsApp tidak pernah menjawab termasuk saat dikonfirmasi,Sabtu(14/5).
Sulaiman diminta konfirmasi tentang sanksi lain yang diberikan disamping tindakan pencopotan Zain Noval dari Kepala BKD&SDM namun sampai, Senin(17/5) tidak juga berkenan membalasnya.
Belakangan muncul informasi bahwa Kepala BKD Zain Noval yang semula dinonaktifkan, kini sudah resmi dicopot termasuk pasangan 'duet'nya Kabag Hubda.Dengan dicopotnya kedua pejabat tersebut, otomatis dia, jabatan tersebut kini kosong.
Sejauh ini belum diketahui siapa bakal pejabat yang bakal diangkat pengganti Noval Zain walau saat ini hanya diangkat sebatas Plh Ka BKD yang dirangkap Kabag Umum Sutan Tolang Lubis, yang mantan Camat Medan Selayang.
Sumber dipercaya, Sabtu sore secara rinci dan terbuka belum mengetahui siapa bakal mengisi jabatan Kepala BKD&SDM walau disebut sebut ada 3 nama mencuat.
Menyinggung peluang Sutan Tolang tidak memungkinkan karena saat masih eselon III setingkat Kabag(Kepala Bagian) sementara kepala dinas tergolong eselon II.Bila mau isi jabatan tersebut, Sutan Tolang harus ikut lelang jabatan, ujar sumber tersebut.
Namun mengingat urgennya jabatan Kepala BKD tersebut,Walikota Medan M Bobby Nasution diinformasikan bakal melakukan pengukuhan yang digeser dari kepala dinas lainnya.
Untuk hal tersebut, ada tiga nama kepala dinas mencuat menggantikan Zain Noval sebagai Kepala BKD.
Sementara itu, Kadis Kominfo Kota Medan Arrahman Pane yang dikonfirmasi tentang informasi munculnya 3 nama pengganti Zain Noval melalui WhatsApp,Senin(16/5) malam tidak berkenan membalasnya.(Tim DP)
