Foto: Camat Medan Helvetia Putera Ramadhan Situmeang Saat Meninjau Salah Satu Stand di Gebyar Kreatif Kecamatan, Jumat(24/) malam. |
Ini ide kreatif tergolong unik tapi nyata yang terselip dari perhatian di keramaian Gebyar Kreatif Kecamatan Medan Helvetia.Kenapa unik dan dimana uniknya? Uniknya,bukan hal yang lucu lucu tetapi menunjukkan rasa simpatik dimana ditengah ramainya suasana Gebyar Kreatif Kecamatan,Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) pun dilibatkan pamer produk kerajinan.
Stand ODGJ ini menampilkan berbagai produk yang cukup menarik perhatian pengunjung.Selain produk kuliner berupa beragam kue kering, stand ini juga memajangkan sabun cair dan kerajinan tangan berupa kalung dan konektor yang menarik.Stand tersebut pun mendapat perhatian dari para pengunjung sambil berbelanja kerajinan tangan para ODGJ.
Ini dilatarbelakangi bahwa di Helvetia Tengah,Medan Helvetia,ada Pos Pembinaan Terpadu Sehat Jiwa Helvetia atau Posbindu Sejati.Itu semacam Posyandu yang khusus memberikan pelayanan kepada ODGJ. Di Pospimdu ini, para ODGJ mendapat pendampingan dan pelatihan agar mandiri dan produktif.
Camat Medan Helvetia Putera Ramadhan Situmeang,Jumat(24/6) malam menuturkanPL Psbindu Sejati ini merupakan hasil kolaborasi dengan pihak Kelurahan Helvetia Tengah, Puskesmas, dan Yayasan Nurani Luhur Masyarakat (YNLM) sekaligus membuka Pos Pelayanan Pemeriksaaan dan Pengobatan Bagi ODGJ.
Erlina, salah seorang Field Officier YNLM memberikan pendampingan kepada ODGJ menerangkan, bekerja sama dengan Puskesmas setiap bulannya mereka membuka pelayanan di aula kantor Lurah Helvetia Tengah. Selain itu, mereka juga melakukan kegiatan kunjungan ke rumah.
"Kunjungan ke rumah atau home visit ini untuk antara lain untuk memonitoring ODGJ dari sisi minum obatnya dan relasi sosial keluarga," sebutnya, seraya menambahnya, Posbindu Sejati ini juga menggelar pelatihan yang bertujuan antara lain untuk meningkatkan kapasitas Kader Kesehatan Jiwa dan peningkatan kapasitas tenaga kesehatan.
Selain stand ODGJ ini, masyarakat dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak muda juga sangat antusias mengikuti rangkaian acara yang disajikan di panggung utama. Dengan tataan suara dan cahaya yang apik, berbagai tampilan dari para pelaku kreatif di Kecamatan Medan Helvetia ini cukup menyedot perhatian pengunjung.
Foto: Tarian Multi Etnis Meriahkan Febyar Kreatif Kecamatan Medan Helvetia, Jumat(24/6) |
Tarian Zapin dan multi etnik dimainkan Sanggar NIE dan siswa SMP Al Ihsan Mulia cukup memukau. Tidak hanya itu, Eclaire yang tampilkan dengan musik akustik juga berhasil mengajak anak-anak muda bernyanyi bersama.
Kemasan pertunjukan lainnya yang cukup menghebohkan antara atraksi bela diri dari Dojo Jujitsu yang berada di Medan Helvetia. Dengan gerakan indah namun bertenaga, mereka menampilkan berbagai teknik bantingan maupun kuncian.
Putera Ramadan Situmeang mengatakan, melalui perhelatan ini pihaknya juga bertujuan memberikan panggung atau wahana bagi remaja berprestasi, baik dalam bidang seni maupun olah raga.
"Kita ingin remaja di Kecamatan Medan Helvetia terus menggali potensi diri dan mengembangkannya. Gebyar Kreatif ini diharapkan dapat pula menjadi wahana bagi mereka yang kreatif, bukan saja dalam bidang usaha, namun juga seni dan olah raga," tandasnya.(rd)