Foto Screenshot/DP
Medan,DP News
Terkait pendataan tenaga non-ASN Pemko Medan yang cukup 'mengejutkan' yang jumlahnya mencapai 10.185 orang,Sekda Medan Ir Wiriya Alrahman tidak berkomentar dan memilih diam saja.
Saat dikonfirmasi wartawan tentang kemungkinan bertambah atau berkurang jumlah non ASN pasca pengumuman di website Pemko Medan beberapa hari lalu, Wiriya tidak merespon.
Sampai,Senin(10/10) konfirmasi melalui WhatsApp ke nomor hpnya tidak juga direspon padahal surat pengumuman ditandatangani Sekda Medan Wiriya Alrahman atas nama Walikota Medan tertanggal 4 Oktober.
Berikut pertanyaan yang diajukan Wartawan DP News: "Selamat sore Pak Sekda,dr wartawan DP News. Saya mau bertanya, apakah ada kemungkinan jumlah data Non-ASN Pemko Medan yang diajukan ke BKN itu bisa bertambah atau berkurang. mohon maaf ganggu waktunya Pak Sekda".trimakasih
Sebenarnya, wartawan DP News masih mau bertanya lebih lanjut tentang kebenaran informasi bahwa salah satu dinas favorit di Jalan AY Nasution mengajukan sampai 500 orang lebih tenaga honorer ke BKN.
Sebagaimana diberitakan,menindaklanjuti Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor: B/1511/M.SM.01.l00/2022 tanggal 22 Juli 2022 tentang Pendataan Tenaga Non ASN di Lingkungan Instansi Pemerintah, bahwa Pemerintah Kota Medan telah melaksanakan pendataan Tenaga Non ASN dengan hasil jumlah tenaga Non ASN sebanyak 10.185 orang. Dari jumlah tersebut, 10.069 tenaga Non-ASN dan 122 eks THK-2.
Pengumuman jumlah tenaga Non-ASN tersebut ditandatangani Sekda Medan Wiriya Alrahman tertanggal 4 Oktober 2022.Dan dalam pengumuman diberi kesempatan kepada masyarakat untuk melaporkan seandainya ada diantara nana yang diumumkan itu tidak sesuai dengan ketentuan pendataan Non-ASN.Dari ketentuan BKN, salah satunya vel bekerja aktf selama satu tahun masa kerja.
Pengumuman tersebut sesuai penelusuran Tim DP News melalui website bkdpemkomedan.go.id.Sebenarnya, pengumuman mulai 1 Oktober seperti daerah lain namun kurang diketahui pasti alasan keterlambatan pengumuman Pemko Medan padahal sudah dinanti-nantikan tenaga honorer yang didata.
Salah seorang yang namanya sudah masuk data BKN bersyukur setelah diceknya di website Pemko Medan sementara yang lainnya masuk h mencari karena harus mencarinya diantara sepuluh ribuan lebih nama.
Sebelumnya,Plt.Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemko Medan, Sutan Tolang Lubis, melalui Alfi Rahman, Subkoordinator Lingkup Pengadaan BKDPSDM Medan, mengatakan agar para tenaga Non ASN yang sudah menginput data namun nama belum keluar di portal BKN untuk itu sabar menunggu. (TS)