 |
| Screenshoot: Alat Berat Dikerahkan Buka Akses Jalan di Baktiraja Pasca Banjir Bandang,Minggu(3/12) |
Pencarian 11 orang hilang pasca banjir bandang dan longsor di Desa Simangulampe,Kecamatan Baktiraja,Humbang Hasundutan terus dilakukan sementara alat berat diketahkan membuka akses jalan dari Baktiraja-Muara dan Baktiraja-Sipinsur.
Alat berat tersebut membersihkan tumpukan batu batu besar untuk membuka akses jalan menuju rumah yang rusak akibat banjir bandang.
Akses masuk ke lokasi masih tertutup dan hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki.Dalam video yang ditayang Diskominfo Humbahas terlihat alat berat membersihkan timbunan agar jalan lintas bisa terbuka.
Sementara itu,para keluarga korban yang berada di perantauan masih menunggu hasil pencarian orang hilang.
Salah seorang warga Medan mengak7 bagwa salah seora g yabg hilang iti meripakan sanak keluarganya yang sudah berumur 75 tahun dan tinggal seirang diri.
"Itu terlihat jelas dari video dan foto foto yang tayang di media sosial.Rumahnya ikut hancur dan tidak ada lagi"ujarnya seraya menambahkan belum bisa kesana karena menurut orang kampung bahwa belum bisa dilalui jalan menuju lokasi banjir.
Sementara Dinas Sosial sudah menyiapkan dapur umum untuk kesediaan makanan bagi keluarga yang terdampak longsor sedang tenaga medis termasuk peralatan, baik itu dari Puskesmas dan RSUD Doloksanggul disiagakan untuk menangani korban. Kadis Lingkungan Hidup telah menyiapkan air bersih.
Selain itu,Tim Basarnas Pos Parapat telah diminta bantuan untuk operasi pencarian dan pertolongan bagi korban dan sudah tiba di lokasi.
Melihat kondisi ini,Pemkab Humbang Hasundutan mengajak seluruh elemen masyarakat supaya sama-sama berdoa untuk keselamatan warga Humbang Hasundutan yang terdampak bencana dan selalu waspada, karena saat ini curah hujan masih tinggi di wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan.Tim DP/Redaksi
