Notification

×

Iklan

Iklan




Haris Kelana Damanik: Cagar Budaya dan Situs Tua Pekan Labuhan Butuh Perhatian Khusus

14 Februari 2024
Foto: Ketua Komisi 4 DPRD Medan Haris Kelana Damanik/Tums
Medan,DP News 

Ketua Komisi 4 DPRD Medan Haris Kelana Damanik mengatakan objek wisata di Medan Labuhan perlu dukungan fasilitas perbankan seperti ATM Bank agar pengunjung makin nyaman.Objek wisata itu seperti Masjid Al Osmani terletak di Jalan KL Yos Sudarso Kelurahan Pekan Labuhan,Medan Labuhan,


"Mesjid ini adalah  mesjid tertua di Kota Medan, dibangun pada tahun 1854 oleh Raja Deli Ketujuh yakni Sultan Osman Perkasa Alam dengan menggunakan bahan kayu pilihan,"ujar Haris, anggota dewan yang berasal dari Dapil 2 meliputi Medan Belawan,Medan Marelan dan Medan Labuhan,Rabu(14/2).


Kemudian pada tahun 1870 hingga 1872 Masjid yang terbuat dari kayu itu dibangun menjadi permanen oleh anak Sultan Osman, yakni Sultan Mahmud Perkasa Alam yang juga menjadi Raja Deli VIII.


Kemudian,Vihara Siu San Keng. Vihara yang selesai dibangun pada tahun 1890 tersebut terletak di seberang jalan Masjid Al Osmani. Vihara ini kaya ornamen China terlihat pada atapnya terdapat simbol naga dan berdominan warna merah.


Sebagai salah satu cagar budaya Kota Medan, Vihara Siu San Keng merupakan vihara tertua di Kota Medan.


Selanjutnya, Museum Situs Kota Cina. Museum Situs Kota China terletak di tepi Danau Siombak Jalan Kota Cina, Paya Pasir Kecamatan Medan Marelan, tempat situs arkeolog atau dengan nama Museum Situs Kota China itu objek wisata yang menyimpan banyak sejarah.


Lokasinya yang berada di dalam sebuah jalan yang agak sempit membuat wisatawan cukup kesulitan menemukan museum tersebut.


Melihat banyaknya objek wisata dan situs sejarah tua  Haris Kelana menilai  Kelurahan Pekan Labuhan mendapat perhatian khusus Pemko Medan. 


Dengan demikian segala fasilitas dan sarana prasarana peningkatan kesejahteraan warga patut dibenahi. Untuk itu Haris berharap agar Pemerintah dan semua pihak dapat memperhatikan hal tersebut guna kebaikan kepentingan masyarakat.Syaiful/Redaksi

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |