 |
| Foto: Bupati Toba Poltak Sitorus Dalam Acara 'Sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Toba Tahun 2024' di Purnama Hotel, Balige, Jumat (19/7)/Tanda |
Bupati Toba Poltak Sitorus mengajak semua pihak memahami peran dan tanggung jawab masing-masing serta dapat bekerjasama untuk melaksanakan Pilkada yang jujur, adil dan transparan.
Untuk itu kepada seluruh element masyarakat, mulai dari penyelenggara Pilkada, petugas keamanan, partai politik hingga semua lapisan masyarakat umum untuk menjaga kondusifitas dan keamanan selama proses pemilihan berlangsung.
Hal itu disampaikan bupati dalam acara 'Sosialisasi kepada stakeholder Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota Kabupaten Toba Tahun 2024' di Purnama Hotel, Balige, Jumat (19/7)
"Mari kita ciptakan suasana yang damai, harmonis, sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan bebas tanpa tekanan," katanya.
Poltak Sitorus menyampaikan bahwa Pilkada tidak hanya sekadar memilih pemimpin, namun juga menjadi momentum penting untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menentukan arah pembangunan daerah ke depan.
Dirinya juga mengingatkan agar semua pihak menjaga integritas dan profesionalisme dalam semua tahapan pemilihan. Agar pemimpin yang lahir dari proses Pilkada benar-benar pemimpin yang diinginkan oleh rakyat.
Sementara Ketua KPU Toba, Sugar Fernando Sibarani menyampaikan bahwa sosialisasi tersebut bertujuan untuk menyampaikan syarat pencalonan dan syarat calon kepala daerah, serta hal-hal lain yang lebih mendetail.
Pada sosialisasi itu, KPU Toba turut mengundang Kepala Badan Bappelitbangda Toba, Sofyan Sitorus sebagai narasumber untuk menyampaikan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Toba Tahun 2025-2045.
Penyampaian RPJMD ini dirasa penting agar para calon kepala daerah dapat menyamakan visi-misi dengan rencana pembangunan daerah ke depan.Tanda/Redaksi
.jpg)
