 |
| Foto: Pjs Basarin Yunus Tanjung Saat Menghadiri Peringatsn Maulid Nabi SAW 1446 H,Sabtu(28/9)/Ridho |
Pimpinan Daerah Majlis Adat BudayaMelayu Indonesia (MABMI) Asahan gelar Peringata Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H di Pendopo Lapangan Hoki Kisaran Sabtu (28/09) yang dihadiri Pjs Bupati Asahan Drs Basarin Yunus Tanjung,MSi dan Ketua PD MABMI Kabupaten Asahan Cakra Bakti, SH, M. S.
Kehadiran Pj Bupati Asahan disambut baik dan menjadi suatu kebanggaan bagi kami PD MABMI Asahan.
Di samping memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H, PD MABMI Kabupaten Asahan juga melaunching pengajian PD MABMI Kabupaten Asahan, yang akan dilaksanakan 1 bulan sekali. Diharapkan dengan adanya pengajian yang digelar 1 bulan sekali ini, dapat menjadi wadah silaturahmi bagi seluruh warga Melayu di Kabupaten Asahan. Kami PD MABMI Kabupaten Asahan juga berkomitmen akan membantu dan mendukung Pemerintah Kabupaten Asahan mewujudkan visi dan misinya serta mensukseskan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Asahan", ungkapnya,.
Dikesempatan yang sama Ketua PW MABMI Sumatera Utara yang diwakili oleh Sekretaris PW MABMI Sumatera Utara H Aja Syahri MSos berharap kepada PD MABMI Kabupaten Asahan dapat menjaga komunikasi yang baik dengan Pemerintah Kabupaten Asahan. Selain itu Aja berharap kepada PD MABMI Kabupaten Asahan dapat menjalankan dan mengembangkan roda organisasi MABMI di Kabupaten Asahan sampai pelosok Desa/Kelurahan di Kabupaten Asahan.
Kemudian Aja berharap, PD MABMI Kabupaten Asahan dapat konsisten dalam melaksanakan pengajian PD MABMI yang dilaksanakan 1 bulan sekali.
"Jadikan pengajian ini sebagai tempat silaturahmi sekaligus menambah ilmu agama untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT", tandasnya.
Sementara Pjs Bupati Asahan Drs Basarin Yunus Tanjung MSi mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Asahan terkhusus masyarakat Melayu untuk meneladani sifat Rasulullah SAW dan menerapkannya dalam keseharian kita, terutama dalam bekerja dan melayani masyarakat serta menjadikan Kabupaten Asahan semakin terdepan, mantapkan kinerja dalam bekerja dan melayani. Dengan mengimplementasikan sikap perilaku dan akhlak Rasulullah dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, kita akan selalu diingatkan untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Sang Khalik Allah SWT.
Basarin juga menyampaikan, dalam pelaksanaan dakwahnya, Nabi Muhammad SAW menemui banyak tantangan yang beliau hadapi, misalnya cacian, hinaan, dan lain sebagainya, tetapi beliau tetap teguh dan sabar dalam menjalankan tugas dari Allah SWT.
Saya berharap kita pun mengikuti sikap beliau yang terus maju dan senantiasa berdoa kepada Allah SWT agar senantiasa dijauhkan dari segala aral rintangan dan bencana.Ridho/Redaksi
