Foto: Antonius Devolis Tumanggor |
Anggota DPRD Medan Antonius Devolis Tumanggor harapkan penyelenggara Pilkada di Kota Medan dapat mengukir prestasi masing-masing dengan baik.Khusus kepada petugas KPPS diingatkan agar sosialisasi secara massal mengundang masyarakat ke TPS pada hari Pilkada 27 Nopember nanti.
"Antonius berharap melalui KPPS agar sosialisasi Pilkada maksimal. Begitu juga kepada petugas di KPPS nantinya akan mengalir dengan baik serta membuat TPS yang nyaman sehingga mengundang masyarakat berbondong bondong ke TPS,"ujar Antonius Tumanggor,Rabu(6/11).
Himbauan Antonius Tumanggor sangat beralasan, mengingat pengalaman pribadinya saat berada di TPS pada Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif kemarin yang tidak nyaman. ''TPS tempat saya mencoblos tidak nyaman. Saya lama antri berdiri karena tidak mendapatkan bangku tunggu,'' terangnya.
Antonius juga menambahkan, ada laporan di Dapilnya (Dapil 1) untuk di Pilkada 27 Nopember dan tidak mendapat fasilitas bangku tunggu untuk masyarakat. '
Untuk itu, Antonius menghimbau agar KPU memberikan arahan kepada petugas di KPPS dapat menuliskannya dengan baik.
''Jika seleksi penerimaan baik, tentu hasil yang didapat akan baik pula. Namun jika penerimaan anggota KPPS berdasarkan titipan dan asal-asalan tentu kita prihatin,'' ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Antonius menambahkan bahwa dalam proses tersebut, Kepling dan Lurah diminta untuk tidak mencampuri urusan di TPS.
"Lurah maupun Kepling ikut jangan mencampuri. Masalah lokasi TPS sebaiknya dipindahkan ke tempat supaya terhindar dari interfensi,” imbuhnya.
Bahkan, Antonius menyarankan agar KPU bisa memberikan reward kepada TPS yang terbaik di Kota Medan. ''KPU maupun Bawaslu harus memperhatikan TPS. Bila TPS menjalankan tugasnya dengan baik, bisa diberi reward,'' sarannya.
Diketahui, dalam Pilkada Kota Medan 2024, KPU Kota Medan merekrut 23.226 anggota KPPS yang akan ditempatkan di 3.318 Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kota Medan.Rahmat K/Redaksi