Notification

×

Iklan

Iklan




142 SDN Regrouping Menjadi 57 SD Negeri,239 SDN Bertahan,Bobby: Persiapkan SDN Unggulan...

10 Februari 2025
Foto: Walikota Medan Bobby Nasution dan Walikota Medan Terpilih Rico Waas Saat Rapat Persiapan Program Regrouping SDN,Senin(10/2)/Syaiful 
Medan, DP News 

Pemko Medan bahas persiapan program  Regrouping (Penggabungan Beberapa Sekolah) setingkat SD Negeri dan Pembentukan Sekolah Unggulan di Kota Medan di Balai Kota,Senin (10/2).


"Ini adalah konsep awal yang kita diskusikan, bagaimana kita menerapkan regrouping sebagai solusi mengatasi permasalahan pendidikan di kota Medan,"kata Bobby Nasution dalam rapat yang dihadiri Walikota Medan Terpilih Rico Tri Putra Bayu Waas dan Wakil Wali Kota Medan Terpilih Zakiyuddin Harahap serta pimpinan OPD,Senin(10/2).


Dalam rapat ini Bobby Nasution juga meminta Disdikbud Medan untuk mempersiapkan sekolah unggulan di Kota Medan.


"Harus ada standart indikator sekolah unggulan, dan peserta didik yang diterima masuk sekolah unggulan harus selektif baik dari segi akademik maupun yang memiliki prestasi,"tambah Bobby.


Sementara itu Kadisdikbud Medan Benny Sinomba Siregar  mengatakan regrouping sekolah dasar negeri ini untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan bagi masyarakat, meningkatkan efisiensi penyelenggaraan pendidikan, meningkatkan efektivitas pengawasan, dan mencapai pendidikan unggul.


Dari data yang di paparkan saat ini ada terdapat 382 SDN di Kota Medan. Dari 382 SDN tersebut sebanyak 142 SDN di regrouping menjadi 57 SDN (85 SDN begabung), sementara sisanya sebanyak 239 SDN tetap dan 1 SDN ditutup akibat tidak adanya siswa.


"Dasar kita melakukan penetapan sekolah regrouping ialah dalam titik lokasi terdapat dua atau lebih sekolah yang kurang efektif, jumlah siswa yang kurang, sarana dan prasarana yang kurang memadai, penyebaran tenaga guru yang tidak sesuai, dan tidak memiliki sertifikat tanah,"ujar Benny.Rumapea/Redaksi

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |