Notification

×

Iklan

Iklan




Saat Meninjau Berastagi Supermarket,Rico Temukan Permen Yang Meragukan Tanggal Kadaluarsanya...

06 Maret 2025
Foto: Walikota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas Meninjau Berastagi Supermarket Jalan Gatot Subroto,Kamis (6/3)
Medan,DP News 

Walikota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas temukan produk permen yang tanggal kedaluarsanya (expired) tidak jelas dan membingungkan di Berastagi Supermarket dan meminta agar pihak Brastagi Supermarket menarik produk luar negeri itu sampai ada kepastian masa kedaluarsanya. 


“Kita temukan produk yang penanggalannya membingungkan, apakah itu tanggal produksi atau tanggal kedaluarsa. Jadi kami minta hari ini produknya ditarik dulu dari Brastagi. Cek betul, apakah penanggalan yang ada di kemasan itu tanggal produksi atau expired,” tegasnya saat meninjau Brastagi Supermarket Jalan Gatot Subroto,Kamis (6/3).


“Kalau memang tanggal produksi, mohon dicantumkan tulisan ‘produksi’. Ini untuk memudahkan masyarakat menilai, apakah ini barang yang layak dibeli atau tidak. Supaya tidak menjadi mispersepsi di masyarakat,” ucapnya seraya berpesan kepada pihak penjual jika menemukan kerancuan pada penanggalan produk agar memastikan tanggal produksi maupun kedaluarsanya. 


Rico Waas didampingi istri Airin Rico Waas juga meminta perhatian pengelola untuk membedakan secara jelas produk yang halal atau tidak halal. 


Dia mengaku, dirinya juga hampir salah menilai produk yang dipajang itu halal atau tidak halal. Pasalnya, tulisan pemberitahuan tentang halal atau tidaknya produk kurang jelas. Selain itu, zona antara produk halal dan tidak halal itu kurang terpisah.


“Kami harap zona produk halal dan tidak halal dipisahkan agar tidak terjadi salah anggap,” ungkapnya. 


Menyinggung soal harga pangan, Rico mengatakan ada perbedaan sedikit antara Pasar Petisah  dengan harga di Brastagi Supermarket ini.  


“Harga relatif masih normal. Tadi kita cek daging, cabe, beras, gula, masih mirip dengan kemarin yang kita cek di pasar tradisional. Ada berbeda sedikit, tapi masih dalam taraf wajar,"ujarnya.Rumapea/Redaksi

| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |