Notification

×

Iklan

Iklan




Razman Nasution Sampaikan Pesan Khusus Hercules Dari Medan Terkait 2 Hal Penting : GRIB Jaya,Organisasi Mandiri dan Patuh Hukum...

23 April 2025
 


Foto :Razman Arif Nasution,Jubir Ketum DPP GRIB Jaya Bersama Ketua GRIB Sumut Syamsul Tarigan dan Pengurus Lainnya Saat Konferensi Pers di Cafe Roaster di Kompleks J City, Medan. 

Medan,DP News 
Razman Arif Nasution selaku Juru Bicara  Ketua Umum GRIB Jaya H Hercules Rizario Marshal sampaikan pesan khusus terkait dua masalah penting pemberitaan yang mencuat belakangan ini.


Pesan ini disampaikan Dr Razman Arif Nasution yang akrab disapa Bang RAN dalam acara pertemuan silaturahmi dengan Ketua GRIB Jaya Sumatera Utara Syamsul Tarigan beserta pengurus GRIB Jaya Sumut dan Kota Medan bersama insan pers di Cafe Roaster,Kompleks Kompleks J City Medan,Selasa (22/04) malam. 


Sebagai Juru Bicara dari Ketua Umum GRIB Jaya H. Hercules Rizario Marshal,Razman menyatakan bahwa GRIB Jaya selalu mendukung dan menyukseskan pemerintahan Presiden Pak Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Mas Gibran. 


RAN ini pun menegaskan GRIB Jaya merupakan Ormas yang mandiri, bahkan berperan aktif dalam membantu program pemerintahan,contohnya kepedulian para pengurus GRIB Jaya Kota Medan dibawah arahan kepemimpinan GRIB Jaya Sumatera Utara, Syamsul Tarigan yang telah membagikan makanan gratis untuk 750 orang.


"Ini merupakan contoh kecil dari kepedulian dan keberadaan kami ditengah masyarakat," ungkap RAN yang sedang berada di Kota Medan.


Salah satu point penting saat Razman pun mengomentari  Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi terkait adanya pernyataan akan membubarkan Ormas sehingga mempertanyakan apa masalah dengan Ormas, apakah ada di ganggu ormas termasuk GRIB?, Ingat ya kalau ada oknum Ormas yang bermasalah termasuk GRIB silahkan ada jalurnya hingga langkah proses hukum. 


"Jadi kalau oknum yang bermasalah silahkan diproses begitu juga untuk Ormas yang bermasalah,tetapi ada mekanismenya," ucap RAN yang dikenal sosok vokal itu.


Seharusnya Dedi Mulyadi itu sadar bahwa dirinya seorang Pamong Praja yang melayani termasuk dalam mengambil kebijakan sambil mengkritisi langkah Gubernur Jawa Barat dalam melaksanakan penggusuran di kawasan Bogor dengan dalih penyebab banjir namun tidak memberikan solusi terhadap warga mau pun pekerja yang terdampak dalam kebijakan tersebut. 


Razman juga sempat mempertanyakan sikap sosok Dedi Mulyadi yang jarang duduk di kantornya, malah  kemana- mana pakai mike yang tersemat di bajunya.Anda itu Gubernur atau Youtuber?, ini harus dibedakan. 


Nah ketika memberikan pernyataan kara Razman,khan ada juru bicara Pemerintahan Provinsi Jawa Barat, bukan anda sampaikan dalam tayangan YouTube KDM sebagai bentuk penjelasan. 


Menyinggung adanya masalah  oknum anggota GRIB di Depok, Jawa Barat itu kan sudah diproses secara hukum oleh pihak kepolisian.Silahkan diproses secara hukum,GRIB tidak akan intervensi namun jangan ada pula pihak yang mengintervensinya.


"Sekali lagi kalau ada oknumnya yang bermasalah pastilah ditindak sesuai koridor hukum dan ormas pun termasuk GRIB tidak akan melindungi oknum atau individu yang melanggar hukum"tegas Razman.


Razman kembali menegaskan bahwa apa yang disampaikannya ini merupakan  pesan dari Ketum GRIB Jaya dengan mengimbau semua pihak untuk menjaga ke kondusifan yang selama ini telah terjaga dengan baik dalam membangun negeri ini. 


Tidak kalah pentingnya,Razman mengomentari pernyataan Rismon Sianipar terkait dugaan permasalahan ijasah Pak Jokowi, seharusnya penyampaian harus bijaksana, jangan menimbulkan 'kegaduhan'. 


RAN menyebutkan pernyataan Rismon mempersoalkan pertemuan Ketum GRIB Jaya H Hercules dengan mantan Presiden RI Joko Widodo.


Menurutnya,pertemuan silaturahmi karena Pak Jokowi dan Pak Hercules adalah sahabat lama,jadi apa masalahnya denganmu. Nah pernyataan Ketum kami, saat ditanya awak media setelah pertemuan itu yang menanyakan soal ijazah Jokowi sudah selesai, itu sudah tepat. 


Lebih lanjut Razman menambahkan, jika memang Rismon mau mempersoalkan dugaan ijazah palsu itu, silakan mempertanyakannya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). 


"Tanya ke KPU. Mereka memverifikasi gak ijazah itu ketika Pak Jokowi menyalonkan diri sebagai Walikota Solo, Gubernur Jakarta dan Presiden RI," ujarnya. 


Melihat kondisi ini,Razman pun mengajak seluruh elemen bangsa,untuk bersama-sama memberikan kontribusi kepada bangsa ini.


Ditegaskan RAN, Bahwa selama dua periode kepemimpinan Joko Widodo selaku Presiden telah banyak membawa perubahan dalam pembangunan dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia. 


Di akhir penyampaian sekali menegaskan GRIB JAYA, merupakan Ormas yang mandiri.Kami hadir ditengah masyarakat untuk membantu serta bergandengan tangan dengan pemerintah dalam membangun dan mensejahterakan rakyat.Kehadiran Ormas termasuk GRIB Jaya untuk membantu dan menyukseskan program pemerintah. 


Sementara itu, Ketua DPD Grib Jaya Sumut, Samsul Tarigan mengaku sangat mendukung pesan dari Ketum Grib Jaya yang disampaikan oleh Razman Arif Nasution tersebut. 


"Bagaimana pun, semua Ormas harus kita hargai," paparnya singkat.

Foto: Razman Nasution Ketua DPD Grib Jaya Sumut Syamsul Tarigan dan Pengurus DPD dan DPC Meninjau Kantor GRIB Jaya Sumut  di kawasan Kompleks J City,Selasa(24/4) Malam 



Pada pertemuan itu, Razman juga meninjau lokasi kantor GRIB Jaya Sumut yang berada di kawasan Kompleks J City, Kota Medan, Sumatera Utara. 


Bersama Ketua GRIB Jaya Sumut Syamsul Tarigan,Razman menyebutkan ini tidak hanya kantor semata akan tetapi ada juga Lembaga Bantuan Hukum nya serta menjadi tempat untuk berdiskusi dan berkumpul dalam menampung ide untuk membangun dan mendukung program pemerintahan khususnya di Sumatera Utara.Redaksi/DP News




| | | | | | | | | | | | | | | | | | | | | |