![]() |
Foto: Panitia Seminar Nasional PMKRI Cabang Medan Bertemu Ketua DPRD Medan Wong Chun Sen |
Rektor Universitas Katolik St Thomas Medan yang juga sebagai perwakilan UNESCO Divisi Pendidikan menjadi pembicara pada Seminar Nasional 'Peran Kaum Muda dalam Membangun Pendidikan Inklusif dan Berkeadilan' di Gedung Anjungan Melayu,Jalan Setiabudi,Medan,Sabtu(12/4).
Seminar ini katanya menjadi ruang dialektika kritis sekaligus aktualisasi semangat transformasi sosial PMKRI dalam merespons isu-isu kebangsaan, khususnya di bidang pendidikan.
Seminar nasional ini digelar Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Medan Santo Bonaventura melaksanakan Pelantikan Mandataris Formatur Tunggal periode 2025-2027 di Gedung Anjungan Melayu, Medan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian proses regenerasi organisasi yang juga menjadi momentum refleksi serta konsolidasi kader untuk memperkuat peran strategis PMKRI di tengah dinamika sosial, politik, dan budaya di Sumatera Utara.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan Misa Syukur, dilanjutkan dengan prosesi pelantikan Mandataris Formatur Tunggal oleh Pengurus Pusat PMKRI. Dalam prosesi tersebut, [Leo Simamora ] resmi dilantik sebagai Ketua Presidium PMKRI Cabang Medan periode 2025–2027.
Pelantikan ini menandai awal dari tanggung jawab baru dalam mengemban amanah perjuangan, pelayanan, dan pembinaan di tubuh PMKRI.
Setelah pelantikan, kegiatan dilanjutkan dengan Seminar Nasional bertema "Peran Kaum Muda dalam Membangun Pendidikan Inklusif dan Berkeadilan", yang menghadirkan pembicara-pembicara inspiratif.
Dalam sambutannya, Ketua Presidium PMKRI Cabang Medan terpilih Leo Simamora menyampaikan PMKRI sebagai rumah kaderisasi harus menjadi ruang tumbuh bagi mahasiswa Katolik yang progresif, kritis, namun tetap berakar pada nilai-nilai keadilan sosial dan kemanusiaan. Kita dituntut hadir, tidak hanya sebagai penonton, tetapi sebagai pelaku perubahan di tengah bangsa ini."
PMKRI Cabang Medan berkomitmen mengawal Pemko Medan dalam hal ini PMKRI Cabang Medan Hadir sebagai mitra kritis pemerintah dan berpihak kepada kaum tertindas sebagaimana visi misi PMKRI, serta menjadi mitra strategis dalam mendorong perubahan sosial yang berkeadilan dan berkelanjutan.Redaksi